RSS

Selasa, 01 April 2014

Labirin Kenangan dalam “Nemesis”





Judul          : Nemesis
Penulis       : Agatha Christie
Genre         : Kriminal
Date            : November 1971

Aku suka banget cerita misteri dan detektif. Di antara novel-novel detektif yang aku baca, ada satu novel yang menurutku keren dan unik. The Tokyo Zodiac Murders karya Soji Shimada yang … wow. Aku bahkan enggak tahu harus berkata apa. Novel ini KEREN banget >,< Plotnya, latarnya, dan … endingnya yang sangat enggak terduga. Lain kali aku akan bahas novel ini deh, hehehe :D

Nah, back to topic. Novelis cerita misteri dan detektif yang paling aku kagumi dan aku suka adalah Agatha Christie yang melahirkan (ci ileh, hehehe :D) salah satu tokoh detektif fiksi terkenal di dunia, Hercule Poirot, detektif berkebangsaan Belgia. Di samping itu beliau juga menciptakan tokoh detektif wanita Miss Marple, detektif paruh baya Mr. Satterthwaite, pasangan detektif paruh baya Thomas dan Prudence (Tuppence) Berresford, pasangan detektif muda Bobby Jones dan Lady Frances Derwent (Frankie), detektif Parker Pyne, dan Mr. Harley Quin. Ada juga novelis cerita detektif Ariadne Oliver yang juga suka mengusut kasus.

Tokoh detektif favoritku di antara semua detektif ciptaan Agatha Christie adalah Miss Marple. Why why why? She’s smart dan model penyelidikannya adalah banyak bertanya kepada orang-orang, dan aku sangat suka bagaimana caranya meneliti kepribadian dan sifat seseorang. Dia menyamakan sifat orang tersebut dengan sifat orang yang pernah ditemuinya. Caranya unik dan aku suka caranya dia mempelajari sifat orang. Ini hampir sama seperti cara detektif Agatha Christie lainnya, Mr. Satterthwaite. Bedanya, Mr. Satterthwaite hobi mengamati kehidupan, termasuk di dalamnya pelaku kisah kehidupan, dengan kata lain, kita sebagai manusia. Manusia adalah objek yang menarik baginya dan kisah-kisah kehidupan selalu amat menarik baginya. 

Nah, untuk novel karya Agatha Christie, Nemesis adalah favoritku di antara semua novel. Novel ini KEREN banget, hehehe :D. Really love this novel!!!>,< How can she write such a brilliant book like that? Ckckckck …. Tokoh detektif di novel ini adalah Miss Marple. Ya, tokoh detektif favoritku^^.     

      
OK OK OK, jadi aku ceritain langsung aja ya, tentang novel ini …. ^^

Miss Marple mendapat surat dari Jason Rafiel, kawannya yang pernah ditemuinya saat terjadi kasus di Karibia. Mr. Rafiel memintanya untuk mengungkap sebuah kasus yang terjadi di masa lalu.
Miss Rafiel diberangkatkannya ke dalam sebuah tur menggunakan bis. Miss Marple mencatat penumpang-penumpang yang ada sebagai tahap awal penyelidikannya, karena ia yakin, di antara penumpang tersebut pasti ada sesuatu, sehubungan dengan kasus yang sedang ditanganinya.

Para penumpang itu adalah:

Mrs. Riseley-Porter
Miss. Joanna Crawford
Kolonel dan Mrs. Walker
Mr. dan Mrs. H.T. Butler
Miss Elizabeth Temple (Kepala Sekolah Fallowfield)
Prof. Wanstead
Mr. Richard jameson
Miss. Lumley
Miss. Bentham
Mr. Caspar
Miss. Cooke
Miss. Barrow
Mr. Emlyn Price

Di tur tersebut, Miss Marple berkenalan dengan Miss Elizabeth Temple, Kepala Sekolah Fallowfield, yang sedang dalam perjalanan ziarah. Dari Miss Temple, Miss Marple mendapat petunjuk bahwa pernah ada suatu kasus menyedihkan, dimana seorang gadis terbunuh dan penyebabnya adalah cinta.

Mr. Rafiel juga telah mengatur Miss. Marple agar berkunjung ke The Old Manor House, dimana terdapat tiga penghuni kakak beradik: Clothilde Bradburry-Scott, Lavinia Glynne, dan Anthea Bradburry-Scott. Clothilde adalah yang paling tua di antara ketiga kakak beradik tersebut dan Anthea adalah yang paling muda. Miss Marple mencatat bahwa sikap Anthea ganjil dan terlihat seperti orang tidak waras. Anthea mengajaknya menuju rumah kaca The Old Manor House, sebuah tempat yang menyedihkan dan dipenuhi tumbuhan Polygonum Baldschuanicum dan menceritakan bahwa tempat itu dulunya indah. 

Akan tetapi, terjadi peristiwa yang tidak terduga saat Miss Marple masih berada di The Old Manor House. Miss Temple kecelakaan, seseorang mendorong batu besar dari atas tebing dan mengenainya. Dari informasi yang diberikan oleh Mr Emlyn Price dan Miss Joanna Crawford, pelakunya memakai pullover berwarna menyolok. Miss Marple yang menemui Miss Temple di rumah sakit mendapat permintaan dari Miss Temple untuk mengungkap kematian seorang gadis bernama Verity Hunt. 

Pelan-pelan, Miss Marple mengetahui kasus apa yang harus dipecahkannya. Mr. Rafiel ,memiliki putra bernama Michael, yang bertahun-tahun lalu dituduh membunuh seorang gadis bernama Verity Hunt. Michael adalah pemuda yang sangat “rusak”, jenis pemuda berandal yang sudah melakukan banyak tindakan kriminal dan diketahui dekat dengan banyak gadis. Verity adalah seorang gadis yang tinggal bersama Clothilde dan kedua adiknya. Dia bersekolah di Fallowfield, yang dikelola oleh Miss Temple. Verity adalah gadis yang sangat cantik dan cerdas, Clothilde amat menyayanginya. Suatu hari Verity ditemukan meninggal dengan wujud yang sudah tidak dapat dikenali lagi dan hanya dari tas tangan dan barang-barang yang dibawanyalah identitasnya diketahui.

Miss Marple kemudian bertemu dengan informan penting lainnya, yaitu Wakil Uskup Brabazone. Dari Wakil Uskup tersebut Miss Marple mendapatkan keterangan lain yang sangat berharga. Michael Rafiel dan Verity Hunt saling mencintai dan berencana akan menikah sebelum akhirnya Verity ditemukan meninggal. Wakil Uskup percaya akan ketulusan cinta Michael kepada Verity. Namun pada hari yang ditentukan untuk pernikahan, Verity tidak juga datang dan menimbulkan tanda tanya besar bagi Wakil Uskup. 

Miss Marple juga akhirnya menemukan nama gadis lain yang dikabarkan hilang pada waktu-waktu yang sama saat Verity mulai menghilang dan akhirnya ditemukan meninggal. Gadis itu, Nora Broad, adalah tipe gadis “nakal” yang mempunyai sifat bertolak belakang dari Verity. Miss Marple mulai menyusun benang-benang yang menghubungkan semua informasi yang sudah didapatkannya.

Endingnya? Aku ceritain enggak, ya? Hahaha #pelitabis Yang jelas, endingnya sangat sangat sangat mengejutkan. Tentang Anthea yang menyimpan rahasia di balik sikapnya selama ini, mayat Verity, dan hubungannya dengan Nora Broad, dan … rahasia Clothilde. Super serem, deh … ~___~

Ceritanya benar-benar indah dan sekaligus … nyesek. Kita diajak menyelami kepribadian banyak tokoh di novel ini. Kita bisa melihat latar belakang setiap orang, mengapa seseorang melakukan tindakan kriminal yang mengerikan, dan … kemanusiaan. Ya, dari novel ini aku dapat banyak banget tentang sifat manusia.  
Bagi yang suka dengan kasus yang terjadi di masa lalu, yang menyertai rahasia dan sejarah masyarakat dan lingkungan zaman dulu, novel ini RECOMMENDED, deh …. Hehehehe :D

Oh iya, novel ini pernah difilmkan, lho …. Ini nih, yang jadi Miss Marple:


Cocok, kan?^^

0 komentar:

Posting Komentar